#Bedah Buku ke-1 La Tahzan,Jangan Bersedih!


Bunuhlah stiap waktu kosong dg pisau ksbukan, bcalah bku,mengkaji ilmu, berbagi ilmu, menulis, mrapikan kamar, atau berbuatlah yg brmanfaat untk mengisi kekosongan. para petani nelayan bhkan para kuli bgunanpun bkerja meski perih.

Usirlah ksedihan dg berbuat. Hanya Allah lah tempat brgantung. Datanglah pda Allah, dan mintalah prtlongan pada-Nya, menangislah dan rendahkanlah diri pda Allah..memohon ampunan. Mungkin hati yg dpenuhi prasangka, dzon pada Allah yg tiada berputus. Naudzubillah..

Mhonlah pada Allah, dan tggulah. Pada saatnya akan datang pertolongan, bntuan dan kmudahan yg brsumber dri Allah. Yg tiada putus-putusnya.

DR. Aidh Al-qarni brpesan, bhwa bagi generasi umat yg sdg byk menderita pnyakit kjiwaan spt ini, hendaklah rajin mgenal masjid dan mnempelkan kening brsujud menundukkan diri pda Allah. Krna seseorang tdk memiliki kekuatan apa pun yg dpt mgantarkn pda ktenangan dan ktentraman slain shalat. (p.35)


"Wahai orang-orang yg beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dg sbr dan shalat."(Q.s Albaqarah. 153)

Meski dmikian, pda tahap tertentu ksdihan trkdg tk dpt dhindari dan seseorang trpaksa harus brsdih krn suatu knyataan. Berknaan dg hal ini, dsbutkn bhwa para ahli surga ktika memasuki surga akn berkata. "Sgala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami" (Q.S. Fathir.34).

dan pada akhirnya saya ingin menutup sharing singkat di akhir pekan ini dg sbuah doa Hasbunallah, wani'mal wakil. Ckuplah Allah bagi kita dan Dia adalah sbaik-baik Pelindung."

Sumber. La Tahzan, Jangan bersedih! Oleh. DR. Aidh al-Qarni
Demikian rekan-rekan sharing dari saya hari ini. Insyaallah, tba giliran sya kta dlanjutkan.
By.Evi Marlina












No comments:

Post a Comment

Pages